Aplikasi Panel Surya

Aplikasi panel surya- Panel surya sebagai perangkat pembangkit listrik tenaga surya saat ini memang telah banyak digunakan, baik untuk tujuan rumah tangga, penerangan jalan umum maupun untuk tujuan khusus lainnya. panel surya sendiri merupakan perangkat yang berfungsi untuk menangkap cahaya matahari yang kemudian dikonversikan menjadi energy listrik untuk digunakan. Seiring dengna perkembangan waktu, saat ini panel surya pun terus dikembangkan hingga hadir dalam banyak pilihan jenis maupun kapasitas. Berdasarkan dengan jenisnya, panel surya dibedakan menjadikan 3 yaitu Monocrystal, Polycrystal, dan Thin  Film. Masing-masing tipe memiliki kekuatan penyerapan radiasi matahari yang berbeda  antara satu dengan lainnya, tergantung besarnya panel dengan satuan ukuran Watt Peak (Wp).

Tidak hanya tipe panel surya yang bervariasi, instalasi panel surya yang diterapkan juga bervariasi. Terdapat dua jenis berdasarkan dengan instalasi yang umum diterapkan yakni on grid system dan off grid system. Intalasi Panel Surya tanpa Menggunakan Baterai. Peralatan yang di gunakan adalah On Grid Inverter yang bisa di koneksi langsung dengan sumber listrik dari PLN atau sumber listrik lain. Sedangkan Instalasi Panel Surya menggunakan Baterai adalah untuk Intalasi Off Grid dengan sistem DC, perlatan yang di gunakan adalah panel surya, controller dan baterai. Untuk mengubahnya menjadi arus AC, maka ditambahkan inverter. Untuk pemasangan atau penginstalan peralatan-peralatan tersebut, bisa dilakukan sendiri, karena pemasangan panel surya memang sangat mudah, tidak melibatkan kabel-kabel seperti pada jaringan listrik PLN. Namun untuk skala besar dan terkoneksi dengan banyak jaringan maka diperlukan keahlian khusus untuk proses instalasinya.

Aplikasi panel surya saat ini semakin luas dan cenderung terus bertambah, tentu saja ini karena kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga linkungan dan bumi serta mengamankan sumber daya alam juga terus meningkat. Seperti kita ketahui bahwa energy listrik fosil menghasilkan limbah yang berdampak buruk pada lingkungan. Selain itu, jumlahnya juga sangat terbatas dan tidak bisa diperbarui. Sehingga apabila habis, maka penggunaan listrik fosil juga akan terhenti. Karena itulah sangat penting untuk mengembangkan energy terbarukan yang selain mampu memenuhi kebutuhan listrik manusia juga harus ramah lingkungan. Dalam hal ini, pembangkit listrik tenaga surya adalah pilihan yang paling tepat, selain karena memiliki potensi yang sangat besar khususnya di Negara tropis seperti Indonesia, pembangkit listrik tenaga surya ini juga murni hanya menggunakan cahaya matahari sebagai sumber energy yang tentu saja lebih aman, ramah lingkungan dan jumlahnya melimpah.

Bagi Anda yang tertarik dan berencana untuk melakukan instalasi panel surya, maka sebelum mengaplikasikannya sebaiknya harus melakukan perhitungan secara matang agar bisa menentukan berapakah jumlah panel surya yang dibutuhkan. Perhitungan ini bisa dilakukan secara mandiri ataupun dengan berkonsultasi secara langsung kepada ahli. Untuk melakukan perhitungan sendiri tidaklah sulit dilakukan karena Anda bisa mengetahuinya melalui jumlah tagihan listrik PLN setiap bulannya. Berapa daya yang digunakan baru kemudian dikonversikan ke daya panel surya. Dengan perhitungan ini Anda akan mendapatkan jawaban berapa kapasitas panel surya yang dibutuhkan untuk bisa memenuhi kebutuhan. Meskipun aplikasi panel surya sangat mudah dan bisa dilakukan sendiri, namun sebaiknya hal ini tetap dilakukan secara cermat dan selektif. Sebelum melakukan pengalikasian panel surya, sebaiknya pahami terlebih dahulu bagaimana komponen-komponen dan instruksi yang diberikan oleh supplier atau produsen, ini akan membantu Anda untuk bisa melakukan instalasi dengan lebih mudah dan benar.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!